Panduan Lengkap Cara Mengambil Wudhu: Membersihkan Diri
- Home
- Panduan Lengkap Cara Mengambil Wudhu: Membersihkan Diri
Panduan Lengkap Cara Mengambil Wudhu: Membersihkan Diri
Panduan Lengkap Cara Mengambil Wudhu: Membersihkan Diri Wudhu adalah salah satu syarat sah shalat dan menjadi bagian penting dalam kehidupan seorang Muslim. Dalam Islam, wudhu tidak hanya membersihkan tubuh, tetapi juga menjadi sarana untuk membersihkan jiwa. Allah SWT memerintahkan umat Islam untuk mengambil wudhu sebelum melaksanakan ibadah tertentu, terutama shalat, agar berada dalam keadaan suci. Artikel ini akan membahas secara rinci tata cara mengambil wudhu sesuai dengan ajaran Islam, lengkap dengan dalil, Panduan Lengkap sunnah-sunnah wudhu, dan hikmah di baliknya.
Apa Itu Wudhu?
Wudhu berasal dari kata wadha’ah yang berarti bersih dan indah. Dalam istilah syariat, wudhu adalah cara membersihkan anggota tubuh tertentu dengan air untuk menghilangkan hadas kecil, sehingga seseorang berada dalam keadaan suci.
Dalil tentang Wudhu
Perintah untuk berwudhu terdapat dalam Al-Qur’an, tepatnya dalam Surah Al-Maidah:
“Wahai orang-orang yang beriman! Apabila kamu hendak melaksanakan shalat, basuhlah wajahmu dan tanganmu sampai ke siku, sapulah kepalamu, dan (basuh) kakimu sampai kedua mata kaki…”
(QS. Al-Maidah: 6)
Ayat ini menjadi dasar hukum wajibnya wudhu sebelum melaksanakan shalat.
Tata Cara Mengambil Wudhu
Berikut adalah langkah-langkah mengambil wudhu yang benar sesuai tuntunan Rasulullah SAW:
1. Niat
Niat adalah langkah pertama dalam mengambil wudhu. Niat dilakukan di dalam hati dengan tujuan melaksanakan wudhu untuk menghilangkan hadas kecil. Rasulullah SAW bersabda:
“Sesungguhnya segala amal perbuatan tergantung pada niatnya.”
(HR. Bukhari dan Muslim)
2. Membaca Basmalah
Sebelum memulai wudhu, disunnahkan membaca bismillah. Ini menunjukkan rasa syukur kepada Allah SWT atas nikmat air yang diberikan.
3. Membasuh Kedua Telapak Tangan
Basuh kedua telapak tangan hingga pergelangan sebanyak tiga kali. Hal ini bertujuan untuk membersihkan tangan dari kotoran.
4. Berkumur dan Membersihkan Hidung
- Berkumur tiga kali untuk membersihkan mulut dari sisa makanan atau minuman.
- Masukkan air ke dalam hidung dengan lembut dan keluarkan untuk membersihkan rongga hidung.
5. Membasuh Wajah
Basuh seluruh wajah, mulai dari ujung dahi hingga dagu dan dari telinga kanan ke telinga kiri, sebanyak tiga kali.
6. Membasuh Kedua Tangan Hingga Siku
Basuh tangan kanan hingga siku sebanyak tiga kali, lalu lakukan hal yang sama pada tangan kiri. Pastikan seluruh bagian tangan, termasuk sela-sela jari, terbasuh.
7. Mengusap Kepala
Usap kepala dengan tangan yang telah dibasahi air, dimulai dari bagian depan kepala hingga ke belakang, kemudian kembali ke depan. Hal ini dilakukan satu kali.
8. Mengusap Kedua Telinga
Usap bagian dalam dan luar telinga menggunakan air yang sama dari usapan kepala.
9. Membasuh Kedua Kaki hingga Mata Kaki
Basuh kaki kanan hingga mata kaki sebanyak tiga kali, kemudian basuh kaki kiri dengan cara yang sama. Jangan lupa membersihkan sela-sela jari kaki.
10. Membaca Doa Setelah Wudhu
Setelah selesai berwudhu, disunnahkan membaca doa:
“Asyhadu an laa ilaaha illallah, wahdahu laa syarika lahu, wa asyhadu anna Muhammadan ‘abduhu wa rasuluhu. Allahumma aj’alni minat-tawwabina waj’alni minal mutathahhirin.”
(Aku bersaksi bahwa tiada Tuhan selain Allah, Yang Maha Esa, tiada sekutu bagi-Nya, dan aku bersaksi bahwa Muhammad adalah hamba dan utusan-Nya. Ya Allah, jadikanlah aku termasuk golongan orang yang bertaubat dan golongan orang yang bersuci).
Sunnah-Sunnah Wudhu
Selain rukun wudhu, terdapat sunnah-sunnah yang dianjurkan untuk menyempurnakan wudhu, di antaranya:
- Memulai wudhu dengan membaca bismillah.
- Menyikat gigi atau bersiwak sebelum berwudhu.
- Berkumur dan memasukkan air ke hidung secara bersamaan.
- Menggosok anggota wudhu untuk memastikan air merata.
- Mendahulukan anggota kanan sebelum yang kiri.
- Membasuh setiap anggota wudhu sebanyak tiga kali.
- Tidak boros dalam menggunakan air.
Hal-Hal yang Membatalkan Wudhu
Wudhu seseorang dapat batal karena beberapa hal, di antaranya:
- Keluar sesuatu dari lubang depan atau belakang tubuh (seperti buang air kecil atau besar).
- Hilang akal akibat mabuk, pingsan, atau tidur lelap.
- Menyentuh kemaluan tanpa penghalang.
- Menyentuh lawan jenis yang bukan mahram dengan syahwat (menurut sebagian ulama).
- Murtad atau keluar dari Islam.
Hikmah Wudhu
Wudhu bukan hanya aktivitas fisik untuk membersihkan tubuh, tetapi juga memiliki makna spiritual yang mendalam. Berikut adalah hikmah dari wudhu:
- Membersihkan Diri Secara Fisik: Wudhu membantu menjaga kebersihan tubuh, terutama bagian yang sering terpapar kotoran.
- Membersihkan Jiwa: Wudhu adalah bentuk persiapan spiritual sebelum beribadah, membantu seseorang fokus dan khusyuk.
- Meningkatkan Keimanan: Dengan berwudhu, seorang Muslim mengingat bahwa Allah memerintahkan kesucian sebelum beribadah.
- Memperoleh Pahala: Setiap tetesan air yang jatuh dari anggota tubuh saat wudhu dapat menggugurkan dosa-dosa kecil.
Rasulullah SAW bersabda:
“Apabila seorang hamba Muslim atau mukmin berwudhu, lalu ia membasuh wajahnya, maka keluarlah dari wajahnya setiap dosa yang dilihat oleh matanya bersama dengan air, atau bersama dengan tetesan air terakhir…”
(HR. Muslim)
Kesimpulan: Wudhu sebagai Simbol Kesucian dan Ketaatan
Wudhu adalah ibadah yang menunjukkan kesucian fisik dan spiritual seorang Muslim. Dengan mengikuti tata cara wudhu yang benar, seorang Muslim tidak hanya mempersiapkan diri untuk shalat, tetapi juga membersihkan jiwa dari dosa-dosa kecil. Semoga kita semua dapat menjaga wudhu dengan baik dan memahami makna mendalam di balik ibadah ini, sehingga menjadi pribadi yang lebih suci dan dekat kepada Allah SWT.
- Share